Translate

Senin, 23 Mei 2016

Pantai Sundak

Desa Ngestirejo, Tanjungsari, Gunung KidulDescription: Dahulu bernama Wedibedah pantai (pasir split) yang kemudian berubah nama menjadi Sundak berasal dari legenda rakyat diwariskan dari generasi ke generasi. Cerita ini mengisahkan pertarungan sengit antara populasi anjing dengan landak di bibir pantai sampai pintu masuk ke gua, yang dimenangkan oleh anjing. anjing keluar dari gua, menggigit landak dengan basah kuyup karena gua banjir. gua sekarang disebut gua Sundak. Air di gua adalah berkah bagi penduduk karena pengalaman mereka sebelumnya kekeringan dan kesulitan dalam mencari air tawar. Pemandangan menarik di pantai, telah berkembang dengan bukti yang bisa dilacak secara geologis .Saat di sisi barat pantai terdapat sebuah masjid dan ruang kosong yang digunakan sebagai tempat parkir, sementara timur ada formasi gua batu dengan ketinggian 12 m yang ada sumur air tawar yang digunakan oleh warga. Pada tahun 1930 daerah itu masih di atas lautan yang kemudian menyusut dan air menjorok ke laut karena proses geologi. Air yang mengalir ke laut selama musim hujan, membelah dataran pesisir timur membentuk sungai. Tapi pada saat musim kemarau, menghilang bersama dengan bagian dari air laut membawa pasir. Wedibedah (pasir split) ini adalah asal nama pantai ini karena fenomena alam. Pada tahun 1976 pantai kemudian berganti nama setelah perkelahian insiden antara anjing (asu) dan landak .Untuk tempat tinggal, di pantai ada beberapa pilihan, seperti mendirikan tenda, dan tidur di bangku warung yang tidak terpakai di malam hari. Meskipun pada malam hari tidak ada cahaya, tetapi Anda dapat menikmati ikan bakar dengan teman - teman dengan membakar diri sendiri atau membeli yang sudah dimasak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar